بسم الله الرحمن الرحيم
الحمدُ لله الذي امرنا اَن نعبدَهُ مخلصين له الدين
ونهانا عن الاشراك به شيئا فنكونَ من الخاسرين
احمده سبحانه وتعالى حمدَ اوليائه المتقين
واشهد ان لا اله الا الله وحده لا شريك له شهادةً تنجى قائلَها من همزاتِ الشياطين
واشهد انّ سيدنا محمدا عبدُه ورسوله الصادقُ الوعد الامين
اللهم صل وسلم وبارك على سيدنا محمد اشرفِ المرسلين
وعلى اله وصحبه والتابعين لهم بإحسانٍ الى يوم الدين امابعدُ
ﻓَﻴَﺎ ﺁﻳُّﻬَﺎ ﺍﻟﺤَﺎﺿِﺮُﻭْﻥَ ﺃُﻭْﺻِﻴْﻜُﻢْ ﻭَﺇِﻳَّﺎﻱَ ﺑِﺘَﻘْﻮَﻯ ﺍﻟﻠﻪِ ﻭَﻃَﺎﻋَﺘِﻪِ ﻟَﻌَﻠَّﻜُﻢْ ﺗُﻔْﻠِﺤُﻮْﻥ
ﻓَﻘَﺪْ ﻗَﺎﻝَ ﺍﻟﻠﻪُ ﺗَﻌَﺎﻟﻰَ ﻓِﻲ ﻛِﺘَﺎﺑِﻪِ ﺍﻟْﻜَﺮِﻳْﻢِ : ﻳَﺎ ﺍَﻳُّﻬَﺎ ﺍﻟَّﺬِﻳْﻦَ ﺁﻣَﻨُﻮْﺍ ﺍﺗَّﻘُﻮْﺍ ﺍﻟﻠﻪَ ﺣَﻖَّ ﺗُﻘَﺎﺗِﻪِ ﻭَﻻَ ﺗَﻤُﻮْﺗُﻦَّ ﺇِﻻَّ ﻭَﺍَﻧْﺘُﻢْ ﻣُﺴْﻠِﻤُﻮْﻥَ
معاشر المسلمين رحمكم الله
Dalam kesempatan yang mulia ini, marilah kita terus-menerus meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah yang Maha Tinggi dan taatlah kepada-Nya.
Penuhilah hak dan kewajiban yang dibebankan dan jauhilah segala laranganNya. Karena Allah yang Maha Tinggi telah menetapkan beberapa kewajiban, maka jangan disia-siakan, Allah membuat batasan dan larangan, maka janganlah dilanggar.
Semoga Allah yg Maha Tinggi senantiasa memberikan hidayah dan kekuatan untuk tetap dalam jalan kebenaran dan selalu mendapatkan cahaya petunjuk dalam menjalani kehidupan ini
معاشر المسلمين رحمكم الله
لو قيل لنا هل تحب النور ام الظلمات ؟
فنجيب طبعا بحب النور لانه فضل من الله و يهدى الله لنوره من يشاء
Jika kita ditanya : kamu lebih menyukai terang benerang cahaya atau kegelapan ?
Tentu tanpa berfikir spontan kita menjawab lebih menyukai terang benerang cahaya karena cahaya adalah Anugrah Allah SWT
Dan Allah membimbing kepada cahayaNya siapa yg Dia kehendaki....
Saat siang hari, langit terlihat begitu terang karena cahaya matahari yang menyinarinya.
Tatkala malam datang langit pun perlahan menjadi gelap, namun cahaya bulan, bintang-bintang di langit serta lampu-lampu di sepanjang jalan dan rumah-rumah membuat malam menjadi menyala indah. Ya, semua itu karena cahaya. Cahaya yang diciptakan Allah untuk kita semua.
Tanpa cahaya, siang dan malam hanyalah hitam tanpa keindahan. Tanpa cahaya, matapun tak dapat melihat apa-apa. Dengan cahaya itulah kita bisa melihat keindahan dari pagi hingga malam.
اللَّهُ نُورُ السَّمٰوٰتِ وَالْأَرْضِ ۚ مَثَلُ نُورِهِۦ كَمِشْكَوٰةٍ فِيهَا مِصْبَاحٌ ۖ الْمِصْبَاحُ فِى زُجَاجَةٍ ۖ الزُّجَاجَةُ كَأَنَّهَا كَوْكَبٌ دُرِّىٌّ يُوقَدُ مِن شَجَرَةٍ مُّبٰرَكَةٍ زَيْتُونَةٍ لَّا شَرْقِيَّةٍ وَلَا غَرْبِيَّةٍ يَكَادُ زَيْتُهَا يُضِىٓءُ وَلَوْ لَمْ تَمْسَسْهُ نَارٌ ۚ نُّورٌ عَلَىٰ نُورٍ ۗ يَهْدِى اللَّهُ لِنُورِهِۦ مَن يَشَآءُ ۚ وَيَضْرِبُ اللَّهُ الْأَمْثٰلَ لِلنَّاسِ ۗ وَاللَّهُ بِكُلِّ شَىْءٍ عَلِيمٌ
Allah (Pemberi) cahaya (kepada) langit dan bumi. Perumpamaan cahaya Allah, adalah seperti sebuah lubang yang tak tembus, yang di dalamnya ada pelita besar. Pelita itu di dalam kaca (dan) kaca itu seakan-akan bintang (yang bercahaya) seperti mutiara, yang dinyalakan dengan minyak dari pohon yang berkah, (yaitu) pohon zaitun yang tumbuh tidak di sebelah timur dan tidak pula di sebelah barat, yang minyaknya (saja) hampir-hampir menerangi, walaupun tidak disentuh api. Cahaya di atas cahaya, Allah membimbing kepada cahaya-Nyasiapa yang dia kehendaki, dan Allah memperbuat perumpamaan-perumpamaan bagi manusia, dan Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.
معاشر المسلمين رحمكم الله
فكما نحتاجُ الى النورِ فى حياتنا فهكذا نحتاجُ الى النور فى مماتنا وفى قبورنا
Betapa kita sangat membutuhkan cahaya di kehidupan dunia ini begitu pula kita juga membutuhkan cahaya untuk kehidupan setelah kematian
Setiap makhluk Allah yang berada di dunia pada akhirnya akan meninggalkan dunia ini dan akan memasuki alam barzakh. Semua orang tentu menginginkan agar alam kubur yang mereka tempati terang bercahaya dan menjadi taman dari pertamanan sorga
Dalam kitab tanbighul ghofilin disebutkan
ﺳﺒﻌﺔُ ﺃﺷﻴﺎﺀَ ﺗﻨﻮّﺭ ﺍﻟﻘﺒﺮَ . ﺃﻭﻟﻬﺎ ﺍﻹﺧﻼﺹ فى العبادة
Ada tujuh amalan yang bisa menerangi kubur. Yakni
1. ikhlas dalam beribadah
لقوله ﺗﻌﺎﻟﻰ : ﻭَﻣَﺎ ﺃُﻣِﺮُﻭﺍ ﺇِﻻ ﻟِﻴَﻌْﺒُﺪُﻭﺍ ﺍﻟﻠَّﻪَ ﻣُﺨْﻠِﺼِﻴﻦَ ﻟَﻪُ ﺍﻟﺪِّﻳﻦَ ﺣُﻨَﻔَﺎﺀَ ﻭَﻳُﻘِﻴﻤُﻮﺍ ﺍﻟﺼَّﻼﺓَ ﻭَﻳُﺆْﺗُﻮﺍ ﺍﻟﺰَّﻛَﺎﺓَ ﻭَﺫَﻟِﻚَ ﺩِﻳﻦُ ﺍﻟْﻘَﻴِّﻤَﺔِ
“Padahal mereka tidak disuruh kecuali supaya menyembah Allah dengan memurnikan ketaatan kepada-Nya dalam (menjalankan) agama yang lurus, dan supaya mereka mendirikan shalat dan menunaikan zakat; dan yang demikian itulah agama yang lurus ” (QS. Al Bayyinah: 5)
Ikhlas, dalam beribadah merupakan salah satu yang akan menerangi kubur seseorang. Seseorang yang ikhlas dia beramal semata-mata karena Allah dan tidak mengharapkan imbalan berupa pahala dari Allah SWT . Karena ibadah merupakan perintah dan kewajiban yang harus dilaksanakan bagi seseorang yang mengaku hamba-Nya. Bahkan tujuan Allah menciptakan jin dan manusia adalah hanya untuk menyembah kepadanya, sebagaimana firman Allah dalam Surah Azzariat ayat 56
ﻭَﻣَﺎ ﺧَﻠَﻘْﺖُ ﺍﻟْﺠِﻦَّ ﻭَﺍﻟْﺈِﻧْﺲَ ﺇِﻟَّﺎ ﻟِﻴَﻌْﺒُﺪُﻭﻥِ
Dan Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka menyembah-Ku.
معاشر المسلمين رحمكم الله
ﻭ ﺍﻟﺜﺎنى ، ﺑﺮ ﺍﻟﻮﺍﻟﺪﻳﻦ
2. berbakti kepada kedua orangtua
لقوله تعالى ﻭﺍﻋﺒﺪﻭﺍ ﺍﻟﻠﻪ ﻭﻻ ﺗﺸﺮﻛﻮﺍ ﺑﻪ ﺷﻴﺌﺎ ﻭﺑﺎﻟﻮﺍﻟﺪﻳﻦ ﺇﺣﺴﺎﻧﺎ
Sembahlah Allah dan janganlah kamu mempersekutukan-Nya dengan sesuatu apapun. Dan berbuat baiklah kepada kedua orang tua
Berbakti kepada orangtua adalah amalan ibadah yang bisa menerangi kubur dan mendapatkan keberuntungan, Allah panjangkan umurnya serta balasan surga dari Allah.
ﺃَﻗْﺒَﻞَ ﺭَﺟُﻞٌ ﺇِﻟَﻰ ﻧَﺒِﻰِّ ﺍﻟﻠَّﻪِ - ﺻﻠﻰ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ - ﻓَﻘَﺎﻝَ ﺃُﺑَﺎﻳِﻌُﻚَ ﻋَﻠَﻰ ﺍﻟْﻬِﺠْﺮَﺓِ ﻭَﺍﻟْﺠِﻬَﺎﺩِ ﺃَﺑْﺘَﻐِﻰ ﺍﻷَﺟْﺮَ ﻣِﻦَ ﺍﻟﻠَّﻪِ . ﻗَﺎﻝَ ﻓَﻬَﻞْ ﻣِﻦْ ﻭَﺍﻟِﺪَﻳْﻚَ ﺃَﺣَﺪٌ ﺣَﻰٌّ . ﻗَﺎﻝَ ﻧَﻌَﻢْ ﺑَﻞْ ﻛِﻼَﻫُﻤَﺎ . ﻗَﺎﻝَ ﻓَﺘَﺒْﺘَﻐِﻰ ﺍﻷَﺟْﺮَ ﻣِﻦَ ﺍﻟﻠَّﻪِ . ﻗَﺎﻝَ ﻧَﻌَﻢْ . ﻗَﺎﻝَ ﻓَﺎﺭْﺟِﻊْ ﺇِﻟَﻰ ﻭَﺍﻟِﺪَﻳْﻚَ ﻓَﺄَﺣْﺴِﻦْ ﺻُﺤْﺒَﺘَﻬُﻤَﺎ
Seorang laki-laki datang kepada Rasulullah
shallallahu ‘alaihi wa sallam lalu berkata, “Saya berbai’at kepadamu untuk berhijrah dan berjihad, aku mengharapkan pahala dari Allah.” Beliau bertanya , “Apakah salah satu orang tuamu masih hidup?” Ia menjawab, “Ya, bahkan keduanya masih hidup.” Rasulullah bertanya lagi, “Maka apakah kamu masih akan mencari pahala dari Allah?” Ia menjawab, “Ya.” Maka beliau pun bersabda,
“Pulanglah kepada kedua orang tuamu lalu berbuat baiklah dalam mempergauli mereka.” (HR. Muslim)
ﻭ ﺍﻟﺜﺎلث ، ﺻﻠﺔ ﺍﻟﺮﺣﻢ
3. silaturrahim
Silaturrahim adalah amalan yang sangat penting dalam kehidupan. Sebab fungsinya sangat besar sebagai sarana menjalin ikatan persaudaraan
Allah berfirman
ﻭَﺁﺕِ ﺫَﺍ ﺍﻟْﻘُﺮْﺑَﻰ ﺣَﻘَّﻪُ ﻭَﺍﻟْﻤِﺴْﻜِﻴﻦَ ﻭَﺍﺑْﻦَ ﺍﻟﺴَّﺒِﻴﻞِ ﻭَﻟَﺎ ﺗُﺒَﺬِّﺭْ ﺗَﺒْﺬِﻳﺮًﺍ
“ Dan berikanlah kepada keluarga-keluarga yang dekat akan haknya, kepada orang miskin dan orang yang dalam perjalanan dan janganlah kamu menghambur-hamburkan (hartamu) secara boros ” (QS. Al Isra: 26).
Ia juga berfirman:
ﻓَﺂﺕِ ﺫَﺍ ﺍﻟْﻘُﺮْﺑَﻰ ﺣَﻘَّﻪُ ﻭَﺍﻟْﻤِﺴْﻜِﻴﻦَ ﻭَﺍﺑْﻦَ ﺍﻟﺴَّﺒِﻴﻞِ ﺫَﻟِﻚَ ﺧَﻴْﺮٌ ﻟِﻠَّﺬِﻳﻦَ ﻳُﺮِﻳﺪُﻭﻥَ ﻭَﺟْﻪَ ﺍﻟﻠَّﻪِ ﻭَﺃُﻭﻟَﺌِﻚَ ﻫُﻢُ ﺍﻟْﻤُﻔْﻠِﺤُﻮﻥَ
“ Maka berikanlah kepada kerabat yang terdekat akan haknya, demikian (pula) kepada fakir miskin dan orang-orang yang dalam perjalanan. Itulah yang lebih baik bagi orang-orang yang mencari keridhaan Allah; dan mereka itulah orang-orang beruntung ” (QS. Ar Rum: 38).
Dan diantara keutamaan menyambung silaturahim adalah diluaskan rezekinya dan dipanjangkan umurnya. Rasulullah
Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda:
ﻣﻦ ﺃﺣﺐ ﺃﻥ ﻳُﺒﺴﻂ ﻟﻪ ﻓﻲ ﺭﺯﻗﻪ، ﻭﻳُﻨﺴﺄ ﻟﻪ ﻓﻲ ﺃﺛﺮﻩ
ﻓﻠﻴﺼﻞ ﺭﺣﻤﻪ
“ Barangsiapa yang ingin diluaskan rezekinya dan dipanjangkan umurnya, maka sambunglah tali silaturahmi ” (HR. Bukhari – Muslim).
معاشر المسلمين رحمكم الله
ﻭ ﺍﻟﺮﺍبع ، ﺃﻥ ﻻ ﻳﻀﻴّﻊَ ﻋﻤﺮَﻩ ﻓﻲ ﺍﻟﻤﻌﺼﻴﺔ
4. tidak menyianyiakan umurnya dalam kemaksiatan
Tidak menggunakan umur dalam berbuat maksiat juga amalan yang dapat menerangi kubur.
Umur yang diberikan Allah kepada hamba-Nya seharusnya digunakan untuk sarana beribadah kepadaNya dengan mempertebal keimanan dan memperbanyak amal-amal soleh. Karena umur yang diberikan Allah akan ditanyakan Allah kepada hamba-Nya di hari kiamat nanti, sebagaimana hadis Rasulullah SAW
لَا تَزُوْلُ قَدَمَا ابْنِ آدَمَ يَوْمَ الْقِيَامَةِ مِنْ عِنْدِ رَبِّهِ حَتَى يُسْأَلَ عَنْ خَمْسٍ عَنْ عُمْرِهِ فِيْمَا أَفْنَاهُ وَعَنْ شَبَابِهِ فِيْمَا أَبْلَاهُ وَعَنْ مَالِهِ مِنْ أَيْنَ اكْتَسَبَهُ وَفِيْمَا أَنْفَقَهُ وَمَاذَا عَمِلَ فِيْمَا عَلِمَ.
“Tidak akan bergeser kedua kaki anak Adam di hari kiamat dari sisi RabbNya, hingga dia ditanya tentang lima perkara (yaitu): tentang umurnya untuk apa ia habiskan, tentang masa mudanya untuk apa ia gunakan, tentang hartanya dari mana ia dapatkan, dan dalam hal apa (hartanya tersebut) ia belanjakan serta apa saja yang telah ia amalkan dari ilmu yang dimilikinya.”
ﻭ ﺍﻟﺨﺎمس ، ﺃﻥ ﻻ ﻳَﺘﺒَﻊَ ﻫﻮﺍﻩ
5. tidak mengikuti keinginan hawa nafsunya
Barangsiapa yang dikendalikan oleh kesukaan nafsunya, akibatnya ia akan mudah terperosok dalam macam-macam kejahatan, baik dalam kekafiran, kefasikan ataupun dalam kemunafikan. Justru itulah Rasulullah SAW mewasiatkan kepada umatnya agar menekan dan memusuhi nafsu itu.
Sabda rasulullah SAW :
أَفْضَلُ اْلجِهَادِ أَنْ يُجَاهِدَ الرَّجُلُ نَفْسَهُ وَهَوَاهُ
Artinya : Jihad yang paling utama adalah jihad manusia terhadap nafsunya dan kesukaannya.
Bahkan Tuhan menjanjikan kebahagiaan syurga bagi mereka yang dapat menundukkan nafsunya. Ini sesuai dengan firmannya dalam surat An-Naaziaat ayat 40-41yang berbunyi :
وَأَمَّا مَنْ خَافَ مَقَامَ رَبِّهِ وَنَهَى النَّفْسَ عَنِ الْهَوَى (٤٠)فَإِنَّ الْجَنَّةَ هِيَ الْمَأْوَى (٤١)
Artinya : Dan adapun orang-orang yang takut kepada Tuhannya dan menahan diri dari keinginan hawa nafsunya, maka sesungguhnya surgalah tempat tinggalnya.
معاشر المسلمين رحمكم الله
ﻭ ﺍﻟﺴﺎﺩس ، ﺃﻥ ﻳﺠﺘﻬِﺪَ ﻓﻲ ﺍﻟﻄﺎﻋﺔ
6. bersungguh-sungguh dalam berbuat ketaatan kepada Allah SWT
Ketaatan seorang hamba pada Rabb-Nya diwujudkan dalam takwa. Patuh melaksanakan segala perintah-Nya, dan meninggalkan segenap larangan-Nya. Bagi kaum Muslim, ketaatan kepada Allah ini juga harus disertai ketaatan kepada Rasulullah.
Allah berfirman,
ﻭَﻣَﻦ ﻳُﻄِﻊِ ﭐﻟﻠَّﻪَ ﻭَﭐﻟﺮَّﺳُﻮﻝَ ﻓَﺄُﻭ۟ﻟَٰٓﺌِﻚَ ﻣَﻊَ ﭐﻟَّﺬِﻳﻦَ ﺃَﻧْﻌَﻢَ ﭐﻟﻠَّﻪُ ﻋَﻠَﻴْﻬِﻢ ﻣِّﻦَ ﭐﻟﻨَّﺒِﻲِّۦﻥَ ﻭَﭐﻟﺼِّﺪِّﻳﻘِﻴﻦَ ﻭَﭐﻟﺸُّﻬَﺪَﺍٓﺀِ ﻭَﭐﻟﺼَّٰﻠِﺤِﻴﻦَ ۚ ﻭَﺣَﺴُﻦَ ﺃُﻭ۟ﻟَٰٓﺌِﻚَ ﺭَﻓِﻴﻘًﺎ
Siapa menaati Allah dan Rasul, maka akan bersama orang-orang yang Allah anugerahi nikmat kepada mereka, yaitu para nabi, orang-orang lurus, syuhada, dan orang-orang shalih. Mereka itulah teman yang sebaik-baiknya.(QS an-Nisa' [4]:69)
ﻭ ﺍﻟﺴﺎبع ، ﺃﻥ ﻳُﻜﺜِﺮ ﺫﻛﺮَ ﺍﻟﻠﻪ ﺗﻌﺎﻟﻰ
7. memperbanyak berzikir kepada Alllah SWT.
ﻳَﺎ ﺃَﻳُّﻬَﺎ ﺍﻟَّﺬِﻳﻦَ ﺁﻣَﻨُﻮﺍ ﺍﺫْﻛُﺮُﻭﺍ ﺍﻟﻠَّﻪَ ﺫِﻛْﺮًﺍ ﻛَﺜِﻴﺮًﺍ * ﻭَﺳَﺒِّﺤُﻮﻩُ ﺑُﻜْﺮَﺓً ﻭَﺃَﺻِﻴﻠًﺎ
Hai orang-orang yang beriman berdzikirlah ( dengan menyebut nama ) Alloh,dzikir yang sebanyak-banyaknya, dan bertasbihlah kepada-Nya diwaktu pagi dan petang ( Qs al-Ahjab 41-42 )
Zikir adalah sarana taqorrub kepada Allah dan juga berfungsi untuk menentramkan jiwa seseorang yang mengalami berbagai problema hidup. Zikir kepada Allah jadi obat hati dan mereka yang selalu berzikir kepada Allah terhindar dari laknat dan kutukan dari Allah SWT.
Sebagaimana yang telah ditegaskan oleh Rasulullah dalam sabdanya
{ ﺇِﻥَّ ﺍﻟﺪُّﻧْﻴَﺎ ﻣَﻠْﻌُﻮﻧَﺔٌ ﻣَﻠْﻌُﻮﻥٌ ﻣَﺎ ﻓِﻴﻬَﺎ ﺇِﻟَّﺎ ﺫِﻛْﺮُ ﺍﻟﻠَّﻪِ ﻭَﻣَﺎ ﻭَﺍﻟَﺎﻩُ ﻭَﻋَﺎﻟِﻢٌ ﺃَﻭْ ﻣُﺘَﻌَﻠِّﻢٌ }
“Dunia itu terlaknat dan segala yang terkandung di dalamnya pun terlaknat, kecuali orang yang berdzikir kepada Allah, yang melakukan ketaatan kepada-Nya, seorang ‘alim atau penuntut ilmu syareat.” (HR. Tirmidzi, Ibnu Majah)
Akhirnya...
Marilah kita hiasi hidup kita ini dengan selalu meningkat kan keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT agar kita selamat didunia dan diakhirat. Amin.
ﺑَﺎﺭَﻙَ ﺍﻟﻠﻪُ ﻟِﻲ ﻭَﻟَﻜُﻢْ ﻓِﻲ ﺍﻟْﻘُﺮْﺁﻥِ ﺍﻟْﻜَﺮِﻳْﻢِ * ﻭَﻧَﻔَﻌَﻨِﻲ
ﻭَﺇِﻳَّﺎ ﻛُﻢْ ﺑِﺎﺍْﻵﻳَﺎﺕِ ﻭَﺍﻟﺬِّﻛْﺮِ ﺍﻟْﺤَﻜِﻴْﻢِ * ﺇِﻧَّﻪُ ﻫُﻮَ ﺍﻟﺘَّﻮَّﺍﺏُ ﺍﻟﺮَّﺣِﻴْﻢِ *
ﻗَﺎﻝَ الله ﺗَﻌَﺎﻟَﻰ ﻭَﻫُﻮَ ﺃَﺻْﺪَﻕُ ﺍْﻟﻘﺎﺋِﻠِﻴْﻦَ :
ﺃَﻋُﻮْﺫُﺑِﺎﻟﻠﻪِ ﻣِﻦَ ﺍﻟﺸًّﻴْﻄَﺎﻥِ ﺍﻟﺮَّﺟِﻴْﻢِ *
ﺑِﺴْﻢِ ﺍﻟﻠﻪِ ﺍﻟﺮَّﺣْﻤَﻦِ ﺍﻟﺮَّﺣِﻴْﻢِ *
يٰٓأَيُّهَا الَّذِينَ ءَامَنُوا۟ تُوبُوٓا۟ إِلَى اللَّهِ تَوْبَةً نَّصُوحًا عَسَىٰ رَبُّكُمْ أَن يُكَفِّرَ عَنكُمْ سَيِّـَٔاتِكُمْ وَيُدْخِلَكُمْ جَنّٰتٍ تَجْرِى مِن تَحْتِهَا الْأَنْهٰرُ يَوْمَ لَا يُخْزِى اللَّهُ النَّبِىَّ وَالَّذِينَ ءَامَنُوا۟ مَعَهُۥ ۖ نُورُهُمْ يَسْعَىٰ بَيْنَ أَيْدِيهِمْ وَبِأَيْمٰنِهِمْ يَقُولُونَ
رَبَّنَآ أَتْمِمْ لَنَا نُورَنَا وَاغْفِرْ لَنَآ ۖ إِنَّكَ عَلَىٰ كُلِّ شَىْءٍ قَدِيرٌ
ﻭَﻗُﻞْ ﺭَﺏِّ ﺍْﻏﻔِﺮْ ﻭَﺍﺭْﺣَﻢْ ﻭَﺃَﻧْﺖَ ﺧَﻴْﺮُ ﺍﻟﺮَّﺣِﻤِﻴْﻦَ *
::
Khutbah Jum’at Kedua:
ﺍَﻟْﺤَﻤْﺪُ ِﻟﻠﻪِ , ﺍَﻟْﺤَﻤْﺪُ ِﻟﻠﻪِ ﺍﻟَّﺬِﻱ ﺧَﻠَﻖَ ﺍْﻷَﺷْﻴَﺂﺀَ * ﺃَﺣْﻤَـﺪُﻩُ ﺳُﺒْﺤَﺎﻧَﻪُ ﻭَﺗَﻌَﺎﻟَﻰ ﺣَﻤْﺪَ ﻣَﻦْ ﻋُﻔِﻲَ ﻣِﻦَ ﺍﻟْﺒَﻼَﺀِ *
ﺃَﺷْﻬَﺪُ ﺃَﻥْ ﻵ ﺍِﻟَﻪَ ﺇِﻻَّ ﺍﻟﻠﻪُ ﻭَﺣْﺪَﻩُ ﻵ ﺷَـﺮِﻳْﻚَ ﻟَﻪُ ﺷَﻬَﺎﺩَﺓً ﺗُﻨْﺠِﻲْ ﻗَﺎﺋِﻠَﻬَـﺎ ﻳَﻮْﻡَ ﺍﻟْﺠَـﺰَﺍﺀِ *
ﻭَﺃَﺷْـﻬَﺪُ ﺃَﻥَّ ﻣُﺤَﻤَّﺪًﺍ ﻋَﺒْﺪُﻩُ ﻭَﺭَﺳُﻮْﻟُﻪُ ﺃَﺗْﻘَﻰ ﺍْﻷَﺗْﻘِﻴﺂﺀِ * ﺃَﻟﻠَّﻬُﻢَّ ﺻَﻞِّ ﻭَﺳَﻠِّﻢْ ﻭَﺑَﺎﺭِﻙْ ﻋَﻠَﻰ ﺳَﻴِّﺪِﻧَﺎ ﻣُﺤَﻤَّﺪٍ ﺳَﻴِّﺪِ ﺍﻟﺮُّﺳُﻞِ ﻭَﺍْﻷَﻧْﺒِﻴﺂﺀِ * ﻭَﻋَﻠَﻰ ﺁﻟِﻪِ ﺍﻟْﻜَﺮَﻣﺂﺀِ * ﻭَﺃَﺻْﺤَﺎﺑِﻪِ ﺍْْﻷَﺻْﻔِﻴﺂﺀِ * ﻭَﻣَﻦْ ﺗُﺒِﻌَﻬُﻢْ ﺑِﺈِﺣْﺴَﺎﻥِ ﺇِﻟَﻰ ﻳَﻮْﻡِ ﺍﻟﻠِّﻘَﺎﺀ ِ *
ﺃَﻣَّﺎ ﺑَﻌْﺪُ ﻓَﻴَﺎ ﻋِﺒَﺎﺩَ ﺍﻟﻠﻪِ ﺃُﻭْﺻِﻴْﻜُﻢْ ﻭَﺇِﻳَّﺎﻱَ ﺑِﺘَﻘْﻮَﻯ ﺍﻟﻠﻪِ ﻭَﺃَﺷْـﻜُﺮُﻭْﻩُ ﻋَﻠَﻰ ﺗَﻮَﺍﻟِﻲ ﺍﻟﻨَّﻌَﻤﺂﺀِ
ﻭَﺍﻋْﻠَﻤُﻮْﺍ ﺃَﻥَّ ﺍﻟﻠﻪَ ﺗَﻌَﺎﻟَﻰ ﺃَﻣَﺮَﻛُﻢْ ﺃَﻣْﺮًﺍ ﻋَﻤِﻴْﻤًﺎ * ﻓَﻘَﺎﻝَ ﺟَﻞَّ ﺟَﻼَﻟُﻪُ : ﺇِﻥَّ ﺍﻟﻠﻪَ ﻭَﻣَﻼَﺋِﻜَﺘَﻪُ ﻳُﺼَﻠُّﻮْﻥَ ﻋَﻠَﻰ ﺍﻟﻨَّﺒِﻲِّ * ﻳَﺂﺃَﻳُّﻬَﺎ ﺍﻟَّﺬِﻳْﻦَ ﺁﻣَﻨُﻮْﺍ ﺻَﻠُّﻮْﺍ ﻋَﻠَﻴْﻪِ ﻭَﺳَﻠِّﻤُﻮْﺍ ﺗَﺴْﻠِﻴْﻤًﺎ *
ﺍَﻟﻠَّﻬُﻢَّ ﺻَﻞِّ ﻭَﺳَﻠِّﻢْ ﻋَﻠَﻰ ﺳَﻴِّﺪِﻧَﺎ ﻣُﺤَﻤَّﺪٍ ﺳَﻴِّﺪِ ﺍﻟْﻤُﺮْﺳَﻠِﻴْﻦَ * ﻭَﻋَﻠَﻰ ﺁﻟِﻪِ ﻭَﺻَﺤْﺒِﻪِ ﻭَﺍﻟﺘَّﺎﺑِﻌِﻴْﻦَ * ﻭَﺗَﺎﺑِﻊِ ﺍﻟﺘَّﺎﺑِﻌِﻴْﻦَ ﻟَﻬُﻢْ ﺑِﺈِﺣْﺴَﺎﻥٍ ﺇِﻟَﻰ ﻳَﻮْﻡِ ﺍﻟﺪِّﻳْﻦَ * ﻭَﺍﺭْﺣَﻤْﻨَﺎ ﻣَﻌَﻬُﻢْ ﺑِﺮَﺣْﻤَﺘِﻚَ ﻳَﺎ ﺃَﺭْﺣَﻢَ ﺍﻟﺮَّﺍﺣِﻤِﻴْﻦَ *
ﺍَﻟﻠَّﻬُﻢَّ ﺍﻏْﻔِﺮْ ﻟِﻠْﻤُﺆْﻣِﻨِﻴْﻦَ ﻭَﺍﻟْﻤُﺆْﻣِﻨَﺎﺕِ * ﻭَﺍﻟْﻤُﺴْﻠِﻤِﻴْﻦَ ﻭَﺍﻟْﻤُﺴْﻠِﻤَﺎﺕِ * ﺇِﻧَّﻚَ ﺳَﻤِﻴْﻊٌ ﻗَﺮِﻳْﺐٌ ﻣُّﺠِﻴْﺐُ ﺍﻟﺪَّﻋَﻮَﺍﺕِ * ﺍَﻟﻠَّﻬُﻢَّ ﺃَﺻْﻠِﺢْ ﺃَﺋِﻤَﺘَﻨَﺎ ﻭَﺃُﻣَّﺘَﻨَﺎ * ﻭَﻗُﻀَﺎﺗَﻨَﺎ ﻭَﻋُﻠَﻤَﺎﺀَﻧَﺎ ﻭَﻓُﻘَﻬَﺎﺀَﻧَﺎ * ﻭَﻣَﺸَﺎﻳِﺨَﻨَﺎ ﺻَﻼَﺣًﺎ ﺗَﺎﻣًّﺎ ﻋَﺎﻣًّﺎ ﻭَﺍﺟْﻌَﻠْﻨَﺎ ﻫُﺪَﺍﺓَ ﻣُﻬْﺘَﺪِﻳْﻦَ *
ﺍَﻟﻠَّﻬُﻢَّ ﺍْﻧﺼُﺮْ ﻣَﻦْ ﻧَﺼَﺮَ ﺍﻟﺪِّﻳْﻦَ * ﻭَﺍﺧْﺬُﻝْ ﻣَﻦْ ﺧَﺬَﻝَ ﺍﻟْﻤُﺴْﻠِﻤِﻴْﻦَ * ﺃَﻟﻠَّﻬُﻢَّ ﺃَﻫْﻠِﻚْ ﺃَﻋْﺪَﺍﺀَ ﺍﻟﺪِّﻳْﻦَ * ﻭَﺃَﻟِّﻒْ ﺑَﻴْﻦَ ﻗُﻠُﻮْﺏِ ﺍﻟْﻤُﺆْﻣِﻨِﻴْﻦَ * ﻭَﻓُﻚَّ ﺃَﺳْﺮَ ﺍﻟْﻤَﺄْﺳُﻮْﺭِﻳْﻦَ * ﻭَﻓَﺮِّﺝْ ﻋَﻦِ ﺍﻟْﻤَﻜْﺮُﻭْﺑِﻴْﻦَ * ﻭَﺍﻗْـﺾِ ﺍﻟﺪَّﻳْﻦَ ﻋَﻠَﻰ ﺍﻟْﻤَﺪْﻳُﻮْﻧِﻴـْﻦَ * ﻭَﺍﻛْﺘُﺐِ ﺍﻟﻠَّﻬُﻢَّ ﺍﻟﺴَّﻼَﻣَﺔَ ﻋَﻠَﻴْﻨَﺎ * ﻭَﻋَﻠَﻰ ﺍﻟْﻐُﺰَّﺍﺓِ ﻭَﺍﻟْﻤُﺠَﺎﻫِﺪِﻳْﻦَ ﻭَﺍﻟْﻤُﺴَﺎﻓِﺮِﻳْﻦَ * ﺇِﻧَّﻚَ ﻋَﻠَﻰ ﻛُﻞِّ ﺷَﻲْﺀٍ ﻗَﺪِﻳْﺮٌ *
ﺍَﻟﻠﻬُﻢَّ ﺍﺩْﻓَﻊْ ﻋَﻨَّﺎ ﺍﻟْﻐَﻠَﺎﺀَ * ﻭَﺍﻟْﺒَﻼَﺀَ ﻭَﺍﻟْﻮَﺑَﺎﺀَ * ﻭَﺍْﻟﻔَﺤْﺸَﺎﺀَ ﻭَﺍﻟْﻤُﻨْﻜَﺮَ ﻭَﺍﻟْﺒَﻐْﻲَ ﻭَﺍﻟﺴُّﻴُﻮْﻑَ ﺍﻟْﻤُﺨْﺘَﻠِﻔَﺔ * ﻭَﺍﻟﺸَّﺪَﺍﺋِﺪَ ﻭَﺍﻟْﻤِﺤَﻦَ * ﻣَﺎ ﻇَﻬَﺮَ ﻣِﻨْﻬَﺎ ﻭَﻣَﺎ ﺑَﻄَﻦَ * ﻣِﻦْ ﺑَﻠَﺪِﻧَﺎ ﻫَﺬَﺍ ﺧَﺎﺻَّﺔً * ﻭَﻣِﻦْ ﺑُﻠْﺪَﺍﻥِ ﺍﻟْﻤُﺴْﻠِﻤِﻴْﻦَ ﻋَﺎﻣَّﺔً * ﺇِﻧَّﻚَ ﻋَﻠَﻰ ﻛُﻞِّ ﺷَﻲْﺀٍ ﻗَﺪِﻳْﺮٌ * ﺭَﺑَّﻨَﺎ ﺍﻏْﻔِﺮْ ﻟَﻨَﺎ ﻭَﻹِﺧْﻮَﺍﻧِﻨَﺎ ﺍﻟَّﺬِﻳْﻦَ ﺳَﺒَﻘُﻮْﻧَﺎ ﺑﺎﻹِﻳـْﻤَﺎﻥِ * ﻭَﻻَ ﺗَﺠْﻌَﻞْ ﻓِﻲْ ﻗُﻠُﻮْﺑِﻨَﺎ ﻏِﻼًّ ﻟِّﻠَّﺬِﻳْﻦَ ﺁﻣَﻨُﻮْﺍ ﺭَﺑَّﻨَﺎ ﺇِﻧَّﻚَ ﺭَﺅُﻭْﻑٌ ﺭَّﺣِﻴْﻢ
رَبَّنَا آتِناَ فِى الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِى اْلآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ.
ﻋِﺒَﺎﺩَ ﺍﻟﻠﻪِ، ﺇِﻥَّ ﺍﻟﻠﻪَ ﻳَﺄْﻣُﺮُ ﺑِﺎْﻟﻌَﺪْﻝِ ﻭَﺍْﻹِﺣْﺴَﺎﻥِ ﻭَﺇِﻳْﺘَﺎﺀِﺫِﻯ ﺍْﻟﻘُﺮْﺑَﻰ ﻭَﻳَﻨْﻬَﻰ ﻋَﻦِ ﺍْﻟﻔَﺤْﺸَﺎﺀِ ﻭَﺍْﻟﻤُﻨْﻜَﺮِ ﻭَﺍْﻟﺒَﻐْﻰِ ﻳَﻌِﻈُﻜُﻢْ ﻟَﻌَﻠَّﻜُﻢْ ﺗَﺬَﻛَّﺮُﻭْﻥَ * ﻭَﺍﺷْﻜُﺮُﻭْﻩُ ﻋَﻠَﻰ ﻧِﻌَﻤِﻪِ ﻳَﺰِﺩْﻛُﻢْ ﻭَﺍﺳْﺌَﻠُﻮْﻩُ ﻣِﻦْ ﻓَﻀْﻠِﻪِ ﻳُﻌْﻄِﻜُﻢْ ﻭَﻟَﺬِﻛْﺮُ ﺍﻟﻠﻪِ ﺃَﻛْﺒَﺮُ